Merdeka45 News| Jakarta – Berbagai kelompok dan individu dari seluruh dunia menunjukkan dukungan kuat terhadap rakyat Gaza melalui aksi solidaritas yang meliputi protes, penggalangan dana, dan kampanye kesadaran. Demonstrasi besar-besaran berlangsung di banyak negara, menyerukan perdamaian dan bantuan kemanusiaan untuk mengatasi krisis yang berkepanjangan di wilayah tersebut.
Di Jakarta, puluhan ribu pendemo memadati depan Gedung Kedutaan Amerika Serikat dari pukul 06:00 WIB hingga selesai sebagai bentuk protes terhadap kebijakan luar negeri yang dinilai tidak mendukung upaya perdamaian di Gaza.
Masa terus berdatangan sepanjang pagi, dan semakin siang, kerumunan semakin memadati lokasi tersebut.
Acara dimulai dengan rangkaian pembukaan yang meliputi menyanyikan lagu “Indonesia Raya,” lantunan Al-Qur’an, diikuti oleh pembawaan lagu tentang perjuangan Palestina, orasi, puisi pernyataan sikap, dan diakhiri dengan doa penutup.
Di tengah suasana yang semakin seru, terdapat bentangan spanduk merah-putih berukuran besar yang disambut dengan bendera Palestina berukuran besar. Sekali-sekali, orasi diselingi oleh lagu-lagu seperti “Palestina Merdeka” dan “Gaza Tonight” yang semakin menghidupkan suasana dan menambah semangat para peserta.
Dalam orasi, berbagai tokoh mengungkapkan kondisi tragis yang dialami rakyat Palestina, termasuk:
– 394,000 syuhada dibantai oleh Israel.
– 10,000 syuhada hilang dalam reruntuhan bangunan yang dibom oleh Israel.
– 160,314 mujahid dan anak-anak dibantai dan dibom hingga kepala mereka terpisah dari badan mereka.
– 119,800 perempuan meninggal, bahkan jantung dari sebagian perempuan yang mati diambil dari tubuh mereka.
Orasi disampaikan oleh berbagai tokoh, termasuk:
– Dr. Siti Aminah, Ketua Aliansi Perempuan Indonesia, yang menyuarakan pentingnya dukungan internasional untuk hak-hak perempuan dan anak-anak di Gaza.
– Ibu Fatimah Zahra, Aktivis Hak Asasi Manusia, yang menekankan perlunya tindakan nyata untuk menghentikan kekerasan dan pelanggaran hak asasi manusia di Palestina.
– Sister Aisyah, Pendidik dan Aktivis Sosial, yang berbicara tentang perjuangan dan ketahanan rakyat Palestina serta pentingnya solidaritas global dalam mengatasi krisis kemanusiaan ini.
– Dr. Luwi, Perwakilan dari komunitas Tionghoa, yang menegaskan pentingnya persatuan lintas budaya dalam mendukung perjuangan kemanusiaan di Gaza.
– Nasih, Aktivis Muda, yang menyampaikan pesan semangat dan dorongan untuk generasi muda agar lebih aktif dalam memperjuangkan keadilan dan hak asasi manusia.
– Para Ustadz, yang memberikan orasi dengan pesan-pesan moral dan ajakan untuk terus berdoa dan mendukung perjuangan Palestina.
– Para Mantan Petinggi Pejabat, yang turut berorasi dengan pernyataan sikap politik dan penekanan pada perlunya tindakan pemerintah dan masyarakat internasional untuk mendukung Gaza.
– Bapak Dr. Hidayat Nurwahid, yang turut memberikan orasi, menyoroti pentingnya dukungan politik dan sosial untuk Palestina serta menyerukan komitmen yang lebih besar dari seluruh elemen bangsa dalam upaya mendukung perjuangan rakyat Gaza.
– Perwakilan Aliansi Daerah Palestina, yang memberikan orasi dengan perspektif langsung dari pengalaman dan harapan rakyat Palestina, serta menyerukan solidaritas dan dukungan berkelanjutan dari masyarakat internasional.
– Ibu Dety, Mantan Wartawan Senior RCTI, yang memberikan orasi dengan mengingatkan para wartawan untuk selalu memberitakan situasi di Palestina dengan sejujur-jujurnya. Beliau juga menekankan pentingnya menyisihkan rezeki dan bersedekah untuk membantu saudara-saudara di Palestina serta tidak melupakan doa-doa untuk mereka. Beliau menyerukan agar terus berharap kepada Allah untuk kemenangan rakyat Palestina, mengingat bahwa meskipun kontribusi kita mungkin terbatas, doa kita sangat penting dalam mendukung perjuangan mereka.
– Ibu Wardah Hamidah, yang juga memberikan orasi dengan menyampaikan pesan-pesan motivasi dan semangat. Ibu Wardah mengajak semua pihak untuk terus aktif dalam mendukung Palestina melalui berbagai cara, termasuk memberikan dukungan moral dan materiil, serta terus berdoa untuk kebaikan dan keamanan rakyat Palestina.
Selingan orasi dari MC diwarnai dengan teriakan, “Lawan pembantu, lawan pembantai! Usir pendukungnya, usir pendukungnya!” mengundang sorak-sorai dan dukungan dari para peserta.
Yayan/Asep
M45News